13 April 2014

Mengetahui Jejak Lintasan Semut

Jejak Lintasan Semut
Semut adalah jenis serangga sosial yang berkoloni sampai ribuan ekor. Anggota koloni dalam dunia semut memiliki tugas yang berbeda-beda, seperti semut pekerja, semut pejantan, dan ratu semut. Di dunia, semut memiliki lebih dari 12.000 species yang hidup di kawasan tropis.

Satu koloni semut dimungkinkan dapat menguasai daerah secara luas untuk mendukung pertahanan hidup mereka. Meskipun tubuh mereka relatif kecil, namun semut termasuk hewan terkuat di dunia. Semut Jantan mampu menopang beban dengan berat 100 kali berat badannya sendiri.

Jejak Lintasan Semut
Sering kita melihat sekumpulan semut membawa bongkahan kecil sisa makanan yang tercecer dalam rumah. Mereka bergotong-royong membawa makanan tersebut ke dalam sarangannya. Barisan semut tersebut berderet melintasi jalur yang mereka lewati.

Jika diamati, lintasan jejak semut bergerak mengikuti jalur yang ia buat, sehingga koloni semut tidak menyebar kemana-mana. Mengapa demikian? Semut memiliki indera penciuman untuk mengenali bau khas pada alat perabanya yang terletak melengkung kebawah.

Semut mencium baunya dan dengan demikian mengetahui bahwa ia ada dijalannya sendiri. Jika kita menyapu salah satu jalan itu dengan jari tangan, maka semut akan dibingungkan oleh bau yang asing. Oleh karenanya, semut bergerak beriringan mengikuti jalur lintasan yang mereka buat. Bahkan ketika mereka mengangkut daun kering, potongan kayu, ulat, kupu-kupu, benih tanaman dari puncak pohon atau dari lantai, lalu mereka akan melewati kembali jejak lintasan tersebut secara beriringan.

0 comments:

Post a Comment