Dunia Anak

Dunia Masa Kecil

Inspirasi

Inspirasi.

Dunia Pengetahuan

Belajar Ilmu Pengetahuan yang Ada di Dunia.

Hobby

Seneng dengan Hal yang Baru.

Dongeng

Seru dengan Cerita Anak.

Showing posts with label Dunia Anak. Show all posts
Showing posts with label Dunia Anak. Show all posts

05 August 2025

Afrina dan Dunia Playdough

Afrina dan Dunia Playdough

Afrina, seorang anak berusia enam tahun, duduk tenang di sudut ruangan sambil mengamati sekotak playdough warna-warni. Tak lama, tangannya mulai bergerak, meremas dan membentuk adonan lunak itu menjadi sesuatu yang hanya ia pahami dalam pikirannya. Ia menyebutnya tanah ajaib, karena dari sanalah imajinasinya bermula.

Hari itu, Afrina membuat kebun binatang dari playdough. Seekor gajah biru berdiri angkuh di samping singa jingga, sementara burung ungu bertengger di pohon hijau. Semua makhluk itu berasal dari jari-jarinya, tanpa bantuan alat canggih, hanya dari bentuk-bentuk dasar yang ia pelajari sendiri. Dalam kesederhanaan itu, playdough menjadi alat belajar yang luar biasa.

Melalui permainan tersebut, Afrina tidak hanya berkreasi. Ia juga belajar menyelesaikan masalah ketika bentuk tidak sesuai dengan bayangannya. Ia menyesuaikan ukuran kandang, menambahkan dasar agar burung bisa berdiri, bahkan mencampur warna untuk mendapatkan efek yang lebih hidup. Semua itu mengasah kemampuan kognitif serta daya pikir kritis secara alami.

Tidak terasa, kemampuan motorik halus Afrina berkembang pesat. Ia menggulung, mencubit, dan menyusun playdough dengan presisi yang makin membaik. Mainan ini pun terbukti efektif sebagai sarana terapi sensorik, terutama bagi anak-anak yang sedang berada dalam masa emas pertumbuhan.

Selain itu, bermain playdough juga membantu anak mengekspresikan emosinya. Dalam diam, Afrina bisa menunjukkan isi hati dan pikirannya. Dunia kecil yang ia ciptakan dari adonan warna-warni itu adalah cermin dari imajinasinya yang kaya. Tanpa disadari, ia sedang merangkai cerita, melatih bahasa, dan mengembangkan kreativitas.

Menjelang sore, semua hewan ciptaannya berbaris rapi. Hari ini mereka akan berkeliling dunia, katanya. Besok, ia mungkin akan membuat kue atau membangun kota dari playdough. Bagi Afrina, tidak ada batas untuk berkreasi. Dan bagi orang tua, tak ada alat bermain yang lebih menyenangkan sekaligus mendidik selain playdough.

Mainan Playdough atau lilin mainan adalah salah satu permainan favorit anak-anak yang tidak lekang oleh waktu. Terbuat dari bahan yang lembut dan mudah dibentuk, Playdough menjadi media bermain yang sangat ideal untuk anak usia 6 tahun. Di usia ini, anak-anak sedang berada pada masa emas dalam perkembangan motorik halus dan daya imajinasi mereka. Lewat ulasan ini, kita akan melihat bagaimana permainan Playdough bukan hanya menyenangkan, tetapi juga mendidik dan merangsang kreativitas anak.

Manfaat Bermain Playdough untuk Anak:
1. Mengembangkan imajinasi dan kreativitas;
2. Melatih motorik halus;
3. Meningkatkan keterampilan problem solving;
4. Membantu ekspresi emosi anak;
5. Meningkatkan konsentrasi dan fokus;
6. Aman dan mudah digunakan untuk permainan edukatif di rumah.


25 May 2019

Eksperimen Seru Bikin Slime Sendiri di Rumah – Aktivitas Anak Kreatif dan Edukatif



Saat anak sudah mulai mengembangkan daya imajinasinya, ia mulai berpikir kreatif yang membuatnya ingin selalu mencoba seperti yang pernah dilihatnya hingga mengidentifikasi bakatnya. Pada postingan kali ini, Afrina ingin mencoba bereksperimen membuat slime sendiri di rumah seperti teman-teman yang lainnya. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mengasah kreativitas dan kemampuan motorik halus anak. Slime adalah salah satu permainan favorit anak-anak masa kini. Teksturnya yang kenyal dan bentuknya yang fleksibel membuat slime sangat menyenangkan untuk disentuh dan dimainkan. Anak-anak biasanya menyukai slime karena mereka bisa membentuknya menjadi berbagai model sesuai imajinasi mereka. Bahkan, bermain slime bisa jadi sarana untuk mengurangi stres bagi anak dan orang dewasa. Eksperimen membuat slime ini juga bisa menjadi kegiatan parenting kreatif yang melibatkan orang tua dan anak. Saat membuat slime, anak-anak bisa belajar mencampur bahan, mengenal tekstur, serta belajar mengikuti instruksi dengan menyenangkan. Ini menjadi kombinasi sempurna antara bermain dan belajar, atau yang sering disebut sebagai "play-based learning". Untuk membuat slime, biasanya dibutuhkan bahan-bahan sederhana seperti lem PVA (lem putih), air, boraks atau activator slime, serta pewarna makanan. Di sini, Afrina mencoba menggunakan bahan-bahan yang aman dan mudah ditemukan di rumah atau di toko alat tulis. Beberapa resep slime juga menggunakan baking soda dan contact lens solution sebagai alternatif activator yang lebih aman bagi anak-anak. Aktivitas membuat slime juga bisa dijadikan sebagai proyek DIY slime project for kids yang cocok dilakukan saat liburan sekolah atau akhir pekan. Selain menyenangkan, eksperimen ini bisa membangun rasa percaya diri anak karena ia telah berhasil membuat sesuatu sendiri. Kegiatan ini juga bisa dijadikan sebagai bahan konten media sosial seperti Instagram Reels atau video pendek di YouTube. Bermain slime memberikan manfaat sensorik karena anak bisa merasakan berbagai tekstur. Ini bagus untuk anak-anak usia dini yang sedang mengeksplorasi dunia melalui sentuhan. Permainan seperti ini termasuk dalam kategori sensory play yang banyak direkomendasikan oleh para ahli tumbuh kembang anak. Jadi, tidak hanya sekadar bermain, tetapi juga bermanfaat secara edukatif. Akhirnya, eksperimen ini menjadi pengalaman seru bagi Afrina. Ia jadi semakin semangat mencoba eksperimen-eksperimen lainnya di rumah. Untuk para orang tua, yuk coba kegiatan sederhana tapi seru ini bersama anak! Selain hemat biaya, membuat slime sendiri bisa jadi waktu berkualitas yang sangat berarti bagi keluarga. Jangan lupa dokumentasikan dan bagikan hasilnya ya!

21 April 2019

Manfaat Bermain Puzzle Sendirian untuk Anak: Cara Menyenangkan Melatih Otak dan Emosi



Permainan puzzle bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga alat edukatif yang sangat efektif untuk mendukung perkembangan anak. Puzzle adalah permainan menyusun gambar dari potongan-potongan kecil yang diacak. Dengan menghubungkan kepingan satu per satu, anak diajak berpikir logis, fokus, dan sabar. Permainan ini bisa menjadi aktivitas menyenangkan untuk mengisi waktu luang sekaligus menstimulasi otak secara positif.

Banyak penelitian menyebutkan bahwa bermain puzzle sejak usia dini sebagai early brain development games dapat meningkatkan kemampuan motorik halus, koordinasi tangan dan mata, serta kemampuan memecahkan masalah. Manfaat puzzle untuk anak, pemainan puzzle juga untuk meningkatkan perkembangan otak. Oleh karena itu, puzzle sangat cocok dijadikan sebagai bagian dari rutinitas bermain anak di rumah. 

Untuk anak usia 10 bulan, puzzle sederhana dengan potongan besar dan sedikit adalah pilihan ideal. Seiring pertambahan usia, jumlah dan tingkat kesulitan potongan puzzle dapat ditingkatkan. Hal ini penting untuk merangsang pertumbuhan kognitif dan meningkatkan daya ingat anak secara bertahap.

Selain membantu dalam aspek kognitif, bermain puzzle juga bermanfaat dalam mengasah keterampilan sosial dan emosional anak, terutama jika dilakukan bersama teman atau orang tua. Namun, bermain puzzle sendirian pun memiliki kelebihan tersendiri, yaitu melatih kemandirian dan kemampuan mengatur strategi secara personal. Anak belajar menyelesaikan tantangan tanpa bantuan, yang dapat membangun rasa percaya diri.

Kepingan puzzle biasanya dibuat tidak simetris agar unik dan mudah dikenali oleh pemain. Ini membantu anak dalam mengenali pola dan bentuk visual atau visual pattern games. Beberapa jenis puzzle juga dilengkapi dengan gambar karakter favorit anak seperti puzzle karakter anak, sehingga menambah keseruan dan meningkatkan minat bermain puzzle sebagai edukasi anak.

Memilih jenis puzzle yang tepat sangat penting. Hindari memberikan puzzle dengan terlalu banyak potongan kepada anak yang baru mulai belajar. Hal ini bisa menyebabkan frustrasi dan mengurangi minat bermain. Mulailah dengan puzzle berbingkai, karena lebih mudah disusun dan memberikan panduan visual yang jelas bagi anak.

Dengan pendekatan yang tepat, bermain puzzle dapat menjadi aktivitas rutin yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendidik. Orang tua sangat dianjurkan untuk mendampingi anak saat awal bermain dan memberi dorongan positif. Puzzle bukan sekadar permainan, tetapi sarana penting dalam membangun fondasi pembelajaran yang kuat sejak dini.

05 November 2018

Mengunjungi Taman Labirin Balai Kota Bandung



Balai Kota ini merupakan pusat pemerintahan Kota Bandung. Di Balai Kota Bandung terdapat taman yang luas, sekarang terkenal dengan nama Taman Labirin.

Taman Balai Kota Bandung ini pun semakin populer sejak kehadiran Taman Labirin. Bagi saya, tempat ini sangat menarik dan nyaman untuk sekedar menikmati suasananya dibawah keteduhan pohon yang rindang . Ditengah keramaian Kota Bandung, tempat ini memberikan kesejukan tersendiri. Di hari libur sekolah, saya menyempatkan datang ke Taman Labirin bersama keluarga untuk sekedar menikmati suasananya.

Di tengah-tengah Taman Labirin juga terdapat pohon-pohon rindang yang menambah asri. Taman ini mengusung konsep ekologi dan estetika sebagai paru-paru kota. Taman Labirin ini menjadi salah satu spot buat selfie favorit warga kota Bandung. Saat libur sekolah,  saya dan keluarga datang ke taman ini untuk sekedar cari tempat piknik yang murah meriah. Di taman ini.saya bisa berfoto, bermain dan menelusuri taman untuk sekedar mengabadikannya

Mengisi hari libur dengan memberi makan ikan di kolam dekat rumah



Liburan akan memberikan anak-anak sebuah pengalaman baru yang tentunya berbeda. Anak-anak pada dasarnya sama dengan orang dewasa yang memiliki rutinitas harian yang bisa membuat mereka jenuh. Mereka bersekolah, bermain bersama teman-teman, dan aktivitas lainnya yang diberikan orang tua.

Mengisi hari libur sekolah tidak harus membutuhkan biaya mahal. Orang tua bisa menghidupkan situasi liburan yang menyenangkan sehingga anak bisa memperoleh pengalaman berharga selama liburan.

Kolam ikan di halaman belakang rumah pasti terasa sangat menyenangkan bagi anak-anak, anak-anak senang ngasih makan ikan sambil duduk di saung pinggir kolam. Wisata Murah Meriah.

Oleh karena itu, jika anak-anak diajak untuk berlibur, maka anak-anak tentunya akan memiliki pengalaman baru yang menyegarkan dan membuat mereka senang. Berlibur akan memberikan pengalaman yang menarik untuk dirasakan dan juga memori untuk dikenang. selain itu, anak-anak juga bisa mengingat pengalaman tersebut dan menceritakan kembali di kemudian hari.

26 May 2017

Tarian Anak Dindin Ba Dindin Ooyy!



Seru juga sih aku bisa ikutan kegiatan Kreasi Seni Siswa Siswi PAUD Putra Prasetya Bandung. Kali ini aku bersama teman-teman mengikuti pentas menari Dindin Ba Dindin Ooyy! Pengalaman berharga bisa tampil di atas panggung. Alhamdulillah bisa kompak nih teman-taman. Senengnya bisa menyumbangkan tarian dihadapan para bunda. Penasaran yah??! Tonton yuk videonya.

21 May 2017

Cuplikan Pendek Animasi dari Lilin Malam



Dunia anak-anak tidak lepas dari dunia bermain. Semakin banyak permainan semakin banyak kreatifitas yang akan dilakukan oleh anak-anak, dan meningkatkan kecerdasan anak seperti kemampuan motorik hingga kemampuan berfikir. Aktivitas bermain yang tepat harus sesuai dengan tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak, salah satunya adalah dengan bantuan alat permainan edukatif yang dapat mengoptimalkan perkembangan anak sesuai dengan usia dan tingkat perkembangannya.

Salah satu mainan edukatif yang saat ini sering dijadikan alat permainan terpopuler di kalangan anak-anak yakni lilin mainan/malam (playdough). Lilin malam adalah salah satu alat permainan edukatif dalam pembelajaran yang termasuk kriteria alat permainan murah dan memiliki nilai fleksibilitas dalam merancang pola-pola yang hendak dibentuk sesuai dengan rencana dan daya imajinasi anak-anak. Permainan ini dilakukan dengan membentuk malam menjadi berbagai jenis bentuk seperti bentuk hewan, tumbuhan, buah, tempat, dan benda lainnya.

26 May 2014

Memantau Bermain Anak

education for children
Bagi dunia anak-anak, bermain merupakan kegiatan yang menyenangkan. Banyak hal yang bisa mereka dapatkan saat bermain bersama temannya. Di usia prasekolah, dunia bermain menjadi hak setiap anak untuk mengenal lingkungan dan bersosialisasi.

Dengan meningkatnya usia anak, mereka kemudian belajar bersosialisasi bersama teman sepermainan yang seumur dengan usianya. Mereka juga mulai belajar berbagi pinjam mainan atau kekompakan dalam sebuah permainan. Ia dapat belajar berkomunikasi serta mengemukakan kreatifitasnya bersama temannya.

Dari sisi tersebut anak-anak mulai mengenal situasi lingkungannya. Melalui bermain mereka dapat belajar peran sesuai imajinasinya, anak-anak bisa berperan menjadi pedagang, dokter, polisi dan lain sebagainya sesuai tema dan imajinasi yang pernah ia lihat.

Selain karena bermain sangat menyenangkan, peranan orang tua juga tentu saja harus selalu memantau dampak positif dan negatifnya dari kegiatan bermain tersebut. Anak-anak bisa diberikan mainan yang aman dan dapat mendidik, sehingga dampak positifnya mereka bisa belajar dan berkarya dikemudian hari.

18 April 2014

Manfaat Tengkurap Bagi Bayi

Bayi Tengkurap Normal
Keterampilan untuk tengkurap bagi bayi merupakan dasar bagi perkembangan berbagai keterampilan penting lain nantinya, termasuk duduk, merangkak, berdiri, dan berjalan. Posisi tengkurap juga merupakan salah satu posisi yang akan menjaga tulang tengkorak bayi. Meski pada awalnya posisi yang disukai adalah terlentang, tetapi posisi ini tidak boleh dilakukan secara terus menerus, karena dapat menjadikan perubahan bentuk kepala si bayi, misalnya membuat bagian belakang tulang tengkorak kepala bayi yang tampak rata.

Menyangkut posisi tidur bayi, American Academy of Pediatrics (APP) menyimpulkan bahwa posisi terlentang tetap merupakan posisi yang paling aman. Posisi terlentang dapat mengurangi sindrom kematian mendadak pada bayi (SIDS). Tetapi jika bayi tertidur dengan posisi tengkurap, jangan biarkan ia sendirian dan tidak terawasi.

Kendati demikian, ada banyak manfaat yang bisa bayi dapatkan dari tidur tengkurap yang tentu saja harus selalu diawasi dengan baik, diantaranya melatih paru-paru bayi menjadi kuat dan tidur yang lebih nyaman.

Ketika seorang bayi tidur secara tengkurap, paru-parunya akan bersentuhan dengan kasur dan menjadi penopang tubuh bayi tersebut. Situasi ini membuat bayi mempunyai tulang paru-paru yang lebih kuat karena terus dilatih menggunakan sistem tidur tengkurap tersebut. Bayi yang tidur tengkurap mampu membuatnya tidur dengan lebih nyaman dan nyenyak. Salah satu hal yang dianjurkan dalam tidur tengkurap pada bayi adalah sistem pengawasan yang baik.

Keuntungan lainnya dari posisi tengkurap bagi bayi adalah:
  1. Memberikan kesempatan bagian belakang kepala bayi untuk beristirahat;
  2. Membantu menguatkan otot-otot leher bayi, sebagai persiapan untuk merangkak;
  3. Membantu mempercepat kemampuan bayi untuk mengangkat pantat, berguling, duduk, hingga akhirnya berdiri;
  4. Membantu perkembangan motorik bayi;
  5. Membantu perkembangan otot-otot kaki.

Satu hal yang harus diperhatikan, seorang bayi yang ditidurkan secara tengkurap harus berada pada usia yang cukup, agar ia mampu memindahkan kepalanya sendiri. Ketika ia belum mampu mendapatkan sebuah gerakan pada kepalanya, maka bayi akan sulit untuk menggerakkanya dan kemudian tertutup oleh kasur sehingga ia sulit bernafas. Bayi biasanya mulai dilatih dan dibiasakan tengkurap ketika usia 2 hingga 3 bulan. Pada saat itu, umumnya bayi sudah mulai mampu mengendalikan gerakan kepalanya.

Latihan dan membiasakan bayi tengkurap dapat dilakukan tiap hari dengan waktu yang terselang-seling, misal mulai dari 5 menit di waktu pagi hari kemudian istirahat dan dilanjutkan lagi pada waktu selanjutnya. Bisa juga dilakukan usai ganti popok, dengan membiarkannya tengkurap selama beberapa menit sambil mengajaknya "ngobrol".

Berikut berbagai variasi latihan tengkurap pada bayi, misalnya:
  1. Sambil berbaring, letakkan bayi dengan posisi tengkurap di atas perut;
  2. Tengkurapkan bayi pada alas yang padat dan aman, seperti di atas selimut di lantai;
  3. Gendong bayi pada lengan dengan posisi tengkurap;
  4. Tengkurapkan bagi di atas bola besar dengan terus dipegang bagian punggung dan pantatnya, sambil memanju-mundurkan bola tersebut perlahan-lahan;
  5. Berikan mainan yang bisa berbunyi untuk ia raih. Geser ke samping mainan itu agar ia mengikuti dan memiringkan tubuh hingga berguling dan akhirnya tengkurap. Berikan mainan itu setelah ia tengkurap agar ia bisa asyik bermain tanpa menyadari posisinya.

Berbagai variasi tengkurap dapat dilakukan dengan mengajak bayi berbicara, bernyanyi, bermain, ataupun aktivitas lainnya agar agar bayi tidak rewel. Usahakan agar setidaknya ia tengkurap sekitar 30 menit dalam sehari. Tentu saja tidak perlu selama itu untuk satu kali tengkurap, tapi bisa membaginya menjadi beberapa kali selama rentang waktu yang lebih singkat. Jangan paksa ia melakukannya ketika rewel atau tak enak badan.

Source: dikutip dari HU. Pikiran Rakyat

30 March 2014

Pengalaman Berlibur dan Berwisata

Kerangka Gajah Purba

Bagi anak-anak, liburan akhir pekan adalah suasana yang sangat menyenangkan setelah setiap hari berkutat dengan buku dan pensil ketika beraktifitas belajar di sekolah. Dalam suasana libur, mungkin saja diantara mereka ada yang mengajak ayah dan ibu untuk berekreasi ke tempat wisata.

Masa liburan memang saatnya anak-anak merasakan ketenangannya usai aktifitas belajar di sekolah. Sementara itu mengajak berwisata untuk kepentingan anak-anak pun setidaknya dirasakan perlu untuk melepas ketegangan pikiran.

Jika berwisata itu dilaksanakan oleh sekolah, tentu saja setiap siswa akan dibimbing oleh gurunya. Banyak tempat wisata menarik untuk dikunjungi anak sekolah, seperti museum, outbound anak, dan lain sebagainya. Sebab, diantara obyek wisata yang menjadi tujuan, ada yang berkaitan dengan ilmu. Misalnya dengan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) atau Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Sang guru pembimbing tentu akan menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan lingkungan hidup dan IPA. Anak-anak tinggal mencatatnya.

Usai berwisata, anak-anak bisa menceritakan kembali dalam bentuk tulisan dan menjadi pekerjaan rumah untuk kemudian dibuka sebagai mata pelajaran bahasa Indonesia. Setiap siswa, setelah menuliskan pengalaman berwisata kemudian menceritakan kembali di depan kelas dan Guru Bahasa Indonesia menilai karya tulis para siswa.

Ada dua keuntungan berlibur sambil berwisata. Pertama, membuat siswa gembira karena telah sukses berjuang menuntut ilmu. Kedua, pengalaman selama berwisata memperoleh pengetahuan praktek dan menuliskan temuannya dalam karya tulis sehingga membantu nilai para siswa. Selamat berlibur dan berwisata.

16 January 2014

Mainan Edukatif Kayu Untuk Anak

Mainan puzzle edukatif dari kayu berguna untuk melatih kemampuan motorik anak. Mainan ini juga untuk melatih konsentrasi anak dan melatih daya ingat dengan menggali kemampuannya dalam berkonsentrasi. Anak akan menyusun kubus dan slinder-slinder kayu tersebut berdasarkan warnanya kedalam tempat yang disediakan sesuai bentuknya masing-masing.


Mainan edukatif dari kayu untuk melatih kamampuan motorik anak.


Menyusun kotak kubus dan slinder kayu sesuai urutan warna untuk melatih kamampuan daya ingat dan konsentrasi anak.

Dunia Anak dan Dunia Mainan

Afrina Faiqa - Dunia Anak
Dunia anak tak lepas dari Dunia Mainan. Saat melihat temannya memiliki mainan baru, ia pun merengek menghampiri ibunya, "Ibu, ingin beli itu.." sambil menunjuk ke arah mainan yang dibawa temannya. Begitu pula saat temannya menggenggam sebungkus snack, ia juga ingin membeli seperti yang dibawa temannya itu. Begitu dan begitu permintaannya. Lalu ibunya pun berupaya mengalihkan perhatiannya sambil membujuk dengan memberikan mainan yang sudah ia miliki. Namun sepertinya anak tidak peduli dengan bujukan tersebut. Dan kemudian ia pun managis.

Afrina Faiqa

Tangisan anak itu akhirnya meluluhkan perhatian ibunya. Mengabulkan keinginan seperti menjadi pilihan terakhir untuk meredam tangisannya. Satu hal yang diinginkan anak saat itu adalah mainan dan kesenangannya. Jika kebiasaan tersebut berlangsung terus menerus, kekhawatiran orang tua terhadap perilaku anaknya akan menimbulkan dampak jelek dimasa yang akan datang. Tangisan anak menjadi "senjata" untuk meluluhkan hati orang tua. Dengan memberikan pengertian terhadap anak merupakan pendidikan awal untuk mengendalikan sisi egonya yang berlebihan dimasa depan kelak. Bagaimanapun juga keceriaan anak adalah kegembiraannya. Kegembiraan mereka terlihat saat keinginannya bisa dikabulkan, seperti ia mendapatkan mainan barunya. Dunia anak dan dunia mainan menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan dalam kehidupan kanak-kanak.

12 January 2014

Boneka Mickey Mouse Lucu

Boneka Mickey Mouse
Diantara teman-teman dan sahabat mungkin sudah ada yang memiliki boneka. Tak hanya anak dan balita yang menyukai boneka, bahkan remaja putri pun ada yang menyukainya sampai mereka mengoleksikan boneka-boneka kesayangannya di dalam kamar tidur.

Kebiasaan mengoleksi boneka-boneka lucu di dalam kamar tidur bukan semata menjadi trend atau aksesori pelengkap belaka, namun menjadi teman yang menyenangkan. Seperti dikamar tidurku, boneka kesayangan disusun rapi disamping tempat tidur. Walaupun koleksinya sedikit, akan tetapi aku sangat menyukainya sebagai teman disaat beranjak tidur.

Boneka tersebut terbuat dari kain yang lembut, ada yang mirip tokoh kartun seperti Mickey Mouse, Timmy Time, Shaun The Sheep, dan Donald Duck. Semua koleksi boneka lucu kesayanganku mirip seperti yang sering ditayangkan di televisi. Sebelum tidur, ibu suka bercerita tentang tokoh kartun tersebut sambil diperagakan oleh boneka kesayanganku sampai mengantarkanku bermimpi indah.

08 January 2014

Modus Mainan Anak Sederhana

Copis! Dari siang tadi hujan turun sangat deras, Afrina mau main di luar bersama teman-teman pun sudah tentu bakalan basah kuyup. Bingung juga sih, sementara jika hujan tak turun seperti biasa Afrina main ke tempat kakak bersama ibu. Untungnya ibu punya ide buat nemenin Afrina bermain.

Idenya sih sederhana. Sebuah arena bermain di ruang tengah disulap menjadi tempat berimajinasi afrina. Karpet puzzle yang biasa dipakai untuk alas lantai bermain Afrina, akhirnya disulap menjadi sebuah bentuk yang unik. Bentuknya macam-macam, ada yang dibuat seperti kubus dan kotak persegi panjang serta dikasih sayap mirip pesawat terbang. Afrina pun bisa masuk didalamnya sambil berceloteh dan mendengung-dengungkan suaranya mirip bunyi mesin pesawat yang sering Afrina lihat di televisi.

Tak cukup sampai disitu, Afrina pun kemudian mengambil boneka mainannya dari dalam dus lalu dimasukannya ke dalam pesawat karpet buatan ibu. Satu persatu mainan Afrina dimasukan hingga isi dus tempat menyimpan permainan Afrina berpindah kedalam pesawat imajinasi tersebut. Karena tidak cukup tempat akhirnya pesawat karpet buatan ibu pun hancur berantakan, ruangan jadi berantakan pula dengan aneka mainan Afrina. Pesawat karpet itu tak kuat menahan beban dan Afrina pun menangis karena pesawatnya tak berbentuk.

Sebuah dus tempat mainan tadi nampak kosong, akhirnya Afrina pun berpindah permainan lalu masuk dalam dus tersebut. Ia pun duduk seperti sedang menyetir dan meninggalkan pesawat karpet buatan ibu yang sudah berantakan dan belum diberseskan. Ia tampak gembira karena modus alias mobil dus mainannya bisa membuat merasa senang."Ngeeeeeeng...." bunyi mesin mobil kardus Afrina kembali terdengar. "Tidiiiiidt.." ia pun kemudian menyerukan suara klaskon mobil.

15 November 2013

Merintis Kebiasaan Membaca dan Menulis Sejak Usia Dini

Komputer Anak
Menumbuhkembangkan kebiasaan menulis dan merintis kebiasaan membaca sejak dini merupakan bagian dari kreatifitas pribadi. Kegiatan menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa. Dalam perkembangannya menulis memiliki fungsi yang lebih luas dan bukan hanya sekedar referensi fungsi bahasa semata.

Dalam intensitas hidup keseharian, seringkali menjadikan tulisan sebagai dokumentasi kegiatan yang telah dan akan terjadi. Bahkan dikalangan remaja pada umumnya, kegiatan menulis merupakan suatu kegiatan yang telah menjadi sebuah gaya hidup khususnya dalam hal pengaktualisasian segenap perasaan atau media curahan jiwa yang diformulasikan ke dalam bentuk cerita, puisi, ataupun karangan. Dengan demikian, keterampilan dalam menulis bukan hanya berkaitan dengan masalah komunikasi atau bahasa, tapi lebih dari itu, menulis dapat menjadi wahana positif bagi pengaktualisasian ekspresi khususnya para remaja.

Kegiatan menulis merupakan ciri peradaban sebuah bangsa. Hal ini tentunya menegaskan bahwa tulisan merupakan titik tolak penggalian sebuah sejarah peradaban manusia. Maka dari itu dengan adanya tulisan, kesinambungan sejarah serta proses transformasi pengetahuan senantiasa terjaga. Melalui tulisan, himpunan perkembangan dan pengetahuan dan teknologi seperti yang ada saat ini dapat diakomodasikan.

Istilah menulis kreatif dapat dipastikan bahwa hal ini memiliki tujuan yang jelas yaitu membangun pribadi yang kreatif. Kehadiran generasi dengan kepribadian yang kreatif tersebut diharapkan akan mempengaruhi kemajuan untuk kemudian hari. Karena tantangan di masa depan adalah pada sisi kreatifitas itu sendiri. Inspirasi tersebut tentunya perlu dikembangkan kembali, baik melalui transfer teori dan sharing pengalaman kepada generasi muda lainnya, hal ini penting untuk membangun pemahaman dan menggali ide kreatif sehingga mampu menjadi pribadi yang mandiri.

24 September 2013

Si Kecil Menangis di Tengah Malam Karena Mimpi Buruk

Afrina Faiqa

Malam hari seharusnya menjadi waktu tenang untuk beristirahat. Namun, kadang suasana hening di rumah tiba-tiba berubah saat si kecil terbangun dengan tangis keras. Ia terjaga dari tidurnya karena mengalami mimpi buruk. Tangisannya membuat semua orang di rumah ikut terbangun, dan tentu saja, sebagai orang tua, ini menjadi momen penuh empati dan perhatian.

Setiap anak bisa mengalami mimpi, termasuk mimpi yang menakutkan. Anak-anak yang berusia 2–5 tahun umumnya sedang mengalami perkembangan imajinasi yang sangat pesat. Imajinasi ini terkadang terbawa ke dalam tidur mereka, dan menghasilkan mimpi-mimpi yang membingungkan atau bahkan menakutkan. Ini adalah hal yang umum dan menjadi bagian dari perkembangan kognitif dan emosional anak.

Mimpi buruk pada balita sering kali muncul setelah mereka mengalami hal-hal baru atau melihat sesuatu yang menimbulkan rasa takut, seperti tontonan menegangkan atau cerita hantu. Di tengah malam yang gelap, ketakutan itu menjadi lebih besar di mata anak-anak. Ketika hal ini terjadi, penting bagi orang tua untuk hadir, memeluk, dan menenangkan anak sambil meyakinkan bahwa semua hanya mimpi dan tidak nyata.

Sebagaimana dijelaskan di situs parenting Whattoexpect.com, para ahli menyarankan agar orang tua tidak panik saat menghadapi anak yang terbangun karena mimpi buruk. Cukup beri pelukan hangat, nyalakan lampu kecil, dan ajak anak berbicara dengan lembut. Keberadaan orang tua yang tenang dan sabar dapat memberikan rasa aman sehingga anak lebih mudah tertidur kembali.

Jika mimpi buruk terjadi berulang dalam beberapa malam, bisa jadi si kecil sedang mengalami stres ringan. Stres ini mungkin disebabkan oleh perubahan rutinitas, pindah rumah, kedatangan anggota keluarga baru, atau pengalaman baru yang menimbulkan ketegangan. Anak mungkin belum bisa mengungkapkan rasa tidak nyamannya, dan mimpi buruk menjadi bentuk ekspresi emosional yang terpendam.

Agar tidur anak lebih nyenyak dan bebas dari mimpi buruk, penting bagi orang tua menciptakan rutinitas tidur yang nyaman. Bacakan cerita yang menenangkan, nyanyikan lagu pengantar tidur, atau berdoa bersama sebelum tidur. Hindari tontonan yang menakutkan dan pastikan lingkungan tidur anak mendukung kenyamanan—seperti pencahayaan lembut, suhu ruangan sejuk, dan tempat tidur yang bersih.

Bangun malam karena mimpi buruk memang menguras energi, namun bisa menjadi kesempatan orang tua menunjukkan kasih sayang dan kedekatan emosional yang lebih dalam. Ketika anak merasa aman dan dicintai, perlahan-lahan mimpi buruk pun akan berkurang. Karena lebih dari sekadar mimpi, yang mereka butuhkan adalah pelukan dan kehadiran orang tua di saat paling rapuh mereka.

19 March 2012

Kado Pertama untuk Sahabat: Cerita Manis dari Sebuah Ulang Tahun Spesial

Afrina Faiqa dan Kado Ulang Tahun

Satu hal yang paling menyenangkan bagiku adalah kiriman kartu undangan ulang tahun pertama dari sahabatku. Walaupun kami masih kecil dan belum banyak mengerti makna pesta, ada kebahagiaan tersendiri saat menerima undangan itu. Bukan hanya tentang perayaan ulang tahun, tapi tentang ikatan pertemanan yang mulai tumbuh sejak usia dini. Bahkan lebih bahagia lagi karena aku bisa memberikan sesuatu yang spesial: kado pertamaku untuk sahabat.

Kado ini bukan sembarang hadiah. Ibu membantuku memilih sebuah boneka cantik dari toko mainan favorit kami. Boneka itu kemudian dibungkus dengan penuh cinta menggunakan kotak berwarna kuning cerah. Uniknya, kotak kado ini adalah buatan tangan ibu sendiri. Ia menghiasnya dengan pita warna senada dan menambahkan ornamen kecil yang membuatnya tampak istimewa. Ini bukan sekadar kado, tetapi simbol perhatian dan kasih sayang yang tulus.

Warna kuning yang menghiasi kado ini melambangkan keceriaan dan semangat persahabatan. Dengan setiap detail yang ditambahkan ibu, aku belajar bahwa memberikan hadiah bukan hanya soal benda, tapi juga niat dan usaha di baliknya. Momen sederhana ini menjadi pelajaran pertama tentang pentingnya berbagi dan merayakan kebahagiaan orang lain. Terutama ketika hadiah itu datang dari tangan yang penuh kasih sayang.

Sore nanti, aku akan memberikan kado istimewa ini. Ibu akan menemaniku pergi ke rumah sahabat dan bersama-sama kami akan menyampaikan ucapan ulang tahun. Aku membayangkan senyum sahabatku saat menerima kado tersebut, dan bagaimana momen ini akan menjadi salah satu kenangan indah di masa kecil kami. Ini bukan sekadar perayaan ulang tahun anak, tapi tentang ikatan emosi yang tumbuh sejak dini.

Sebelum kado ini diserahkan, aku ingin mengabadikannya dalam sebuah foto. Aku ingin mengingat betapa indahnya karya tangan ibu, dan betapa besar rasa sayangku kepada sahabat. Cerita ini akan selalu menjadi bagian penting dalam hidupku, tentang bagaimana hadiah pertama bisa menciptakan kenangan abadi. Semoga kisah sederhana ini juga menginspirasi orang tua untuk menciptakan momen istimewa bersama anak-anak mereka.